Sejarah Kerajaan Singasari | Asal Mula Berdirinya Kerajaan Singasari

Sejarah Kerajaan Singasari dimulai sejak tahun 1222 masehi. Pada saat itulah kerajaan yang terletak di daerah kawasan bernama Kutaraja tersebut didirikan. Pendirinya adalah Ken Arok, salah satu tokoh yang paling terkenal di Kerajaan Singasari. Ceritanya cukup melegenda, anda tentu juga pernah mendengar nama tersebut, bukan? Kerajaan Singasari beribukota di Tumapel, pada awalnya Tumapel ini hanyalah sebuah wilayah kabupaten yang berada di bawah kekuasaan Kerajaan Kediri. Pemimpinnya bernama Tunggul Ametung.

Asal Mula Berdirinya Kerajaan Singasari

Kisah berdirinya Kerajaan Singasari bermula dari rasa cinta Ken Arok kepada istri Tunggul Ametung. Pada saat itu, sebenarnya Ken Arok hanyalah seorang pengawal dari Bupati Tunggul Ametung. Dalam menjalankan tugasnya, Ken Arok mulai terpikat dengan kecantikan istri sang majikan, hingga pada akhirnya untuk merebut wanita tersebut, Ken Arok berkhianat dan membunuh Tunggul Ametung.

Tragedi pembunuhan untuk mendapatkan istri dari Tunggul Ametung tidak hanya terjadi sekali dengan satu korban jiwa, namun ada korban yang lain. Karena benar benar telah terpikat dengan kejelitaan istri Tunggul Ametung yang bernama Ken Dedes, Ken Arok memaksa Mpu Gandring seorang pembuat keris untuk memberikan kerisnya, supaya bisa digunakan untuk membunuh Tunggul Ametung.

Dalam kisah Sejarah Kerajaan Singasari diceritakan bahwa sebenarnya keris yang diminta belumlah sempurna, sehingga Mpu Gandring enggan memberikannya kepada Ken Arok. Namun, Ken Arok memaksa, hingga pada akhirnya ia merebut keris tersebut, dan menggunakannya untuk membunuh Mpu Gandring.

Sehingga, sebelum Ken Arok menggunakan keris tersebut untuk membunuh Tunggul Ametung, ia telah menggunakannya terlebih dahulu untuk membunuh sang pembuatnya, yakni Mpu Gandring. Setelah itu, barulah Ken Arok menemui Tunggul Ametung dan membunuhnya. Lepas itu, ia memperistri Ken Dedes.

Masih menyoal keris yang digunakan untuk membunuh tersebut. Ketidaksabaran Ken Arok saat merebut keris yang belum sempurna tersebut berbuntut panjang dalam pembentukan Sejarah Kerajaan Singasari. Pada saat Mpu Gandring dibunuh dengan keris tersebut, sebelum wafat ia sempat membuat sebuah kutukan bahwa keris tersebut kelak akan membuhuh Ken Arok sampai tujuh turunan.

Namun, sebelum kutukan tersebut benar benar terjadi, Ken Arok telah sempat mencicipi manisnya menjadi seorang raja dari pemerintahan yang ditinggalkan oleh Tunggul Ametung. Ada banyak versi mengenai alur Sejarah Kerajaan Singasari yang dibuat oleh berbagai pihak. Masing masing memiliki keunggulan dan juga kekurangan.