Wednesday, November 7, 2018

Sembilan Tahapan Menulis Novel yang Mudah Baik dan Benar


Bagaimana cara menulis novel dengan baik dan benar? Berikut ini adalah sembilan tahapan dan penjabarannya:
Menyuguhkan Konflik
Gaet pembaca pada paragraf pembuka dengan menyuguhkan konflik. Ini adalah cara membuat pembukaan novel yang ampuh dan menarik.
Ya, orang selalu suka dengan konflik. Coba pikirkan ini, kejadian apa yang membuat orang berhamburan keluar rumah? bisa jadi berupa perkelahian, kecelakaan, kebakaran, dan lain-lain.
Orang sering bilang, bila tidak ada konflik maka tidak ada cerita. Dan bila Anda meletakkan konflik pada paragraf pembuka novel Anda, maka Anda akan menarik kuat perhatian pembaca.          
Kembangkan Karakter Tokoh Novel Anda
Bantu pembaca untuk memvisualkan karakter dengan mendesripsikan penampilan, tingkah laku dan pemikiran tokoh-tokoh yang ada di dalam cerita. Ketika dia berbicara, ungkap karakternya.
Begitu juga dalam menulis karakter tokoh novel, Anda harus menjelaskan karakter mereka satu-satu.
Pilih sudut pandang  penulisan cerita dalam novel Anda
Anda bisa berperan menjadi orang pertama (protagonis) dengan kata ganti aku, saya, kami, kita.
Atau anda pakai sudut pandang orang ketiga. Dalam hal ini anda menjadi pengamat seperti menonton film. Kata ganti yang digunakan adalah ia, dia, mereka, -nya.
Buat dialog yang penuh arti
Tulis dialog yang penting-penting saja, yang ada tujuannya, yang langsung pada masalah, yang langsung menjelaskan, jangan berputar-putar, jangan bertele-tela, jangan hambar.
Dialog dalam novel diatas langsung pada inti masalah. Maryamah minta diajari main catur. Ia ingin sekali mengalahkan Matarom.
Tetapkan setting cerita dalam novel Anda
Ia mencakup waktu dan tempat. Setting waktu terdiri dari hari, tanggal, siang, malam, minggu, bulan, pagi, sore, tahun, dekade dan lain-lain.
Setting tempat dapat berupa lokasi seperti kota atau desa; keadaan lingkungan seperti bersih, kotor; suasana seperti ramai, lengang; cuaca seperti panas, dingin, dan lain-lain.
Deskripsikan setting yang penting saja yang mendukung pengembangan cerita novel Anda. Deskripsi harus MENARIK DUA ATAU LEBIH INDRA sehingga pembaca dapat ikut mengalami apa yang tokoh cerita alami.
Mengatur Plot Dalam Novel
Apakah plot itu? Menurut Cellia Warren, plot adalah peristiwa yang berurutan yang disertai sebab akibatnya.
Plot yang berkembang dalam cerita akan membuat pembaca membolak-balik halaman untuk mencari tahu apa yang akan terjadi sebelum atau selanjutnya. Mengapa demikian?
Karena orang ingin melihat lebih jauh sebab-akibat sebuah kejadian dalam cerita.
Alur cerita yang memiliki sebab akibat atau alur yang berangkat dari satu atau beberapa sebab menuju satu atau beberapa akibat atau sebaliknya disebut plot.
Ya, plot adalah inti novel yang wajib diperhatikan. Plot adalah inti dari cara membuat novel yang baik dan benar. Bila plotnya tertata baik dan logis, maka pembaca akan suka pada novel Anda. Novel Anda akan menjadi novel yang menarik bagi pembaca.
Mengarahkan Klimaks Pada Novel
Klimaks adalah puncak atau titik balik cerita. Ia adalah bagian yang paling dramatis dari cerita. Klimaks, terjadi ketika protagonis memahami apa yang sebaiknya dilakukan atau menyadari tindakan terbaik apa yang seharusnya diambil. Ketegangan yang mengganggu protagonis mengharuskan protagonis mengambil tindakan terbaik yang berujung pada konflik akhir atau klimaks.
Menulis Ending Novel
Ending adalah penyelesaian atas masalah. Anda bisa menulis ending yang terbuka atau ending yang tertutup. Ending tertutup adalah akhir cerita yang menunjuk pada penyelesaian masalah yang sudah tuntas. Sedangkan ending terbuka adalah ending yang konfliknya belum sepenuhnya selesai dan membuka peluang untuk berbagai penafsiran dari pembaca. Pada contoh diatas yang digunakan adalah ending tertutup. Masalah yang dihadapi si aktor utama sudah tuntas.
Membuat Judul Novel Yang Menarik.
Poin ini diletakkan terakhir karena kebiasaan penulis novel memang demikian. Mereka lebih fokus memikirkan bagaimana cara membuat sinopsis novel, membuat kerangka novel atau outline novel, membuat pembukaan novel,  membuat plot novel, membuat konflik dan klimaks ketimbang memikirkan bagaimana cara membuat judul novel. Bukan berarti judul novel tidak penting, tapi karena membuat judul novel itu lebih mudah dari hal-hal di atas.
Oke bagaimana cara membuat judul novel yang menarik?
Disarankan dalam pembuatan judul novel adalah tidak perlu panjang bisa dua atau tiga kata. Dan harus keliatan cantik, menarik, menyentuh atau menggugah.
Demikianlah keterangan singkat cara menulis novel dariku, semoga bermanfaat bagi teman…

No comments:

Post a Comment

Kumpulan Sajak-sajak Willy Ana